Minggu, 05 Februari 2017
Apple Hapus Situs iCloud Activation Lock
Tanpa pemberitahuan lebih lanjut, Apple menghapus situs iCloud Activation Lock. Situs ini merupakan cara tercepat untuk memeriksa iPhone tercuri atau tidak.
Keputusan Apple ini tidak hanya mengagetkan untuk sejumlah peritel pihak ketiga yang menjual iPhone bekas, namun juga bagi konsumen yang ingin membeli iPhone yang telah digunakan dari pemilik lainnya, seperti yang dilaporkan Phone Arena.
Apple juga melakukan update pada dokumentasi dukungannya sebagai kompromi untuk penghapusan situsnya. Kini pengguna yang ingin membeli iPhone bekas disarankan untuk mengaktifkan perangkat dan mengusap ikon buka kunci. Jika passcode lockscreenatau Homescreen muncul, artinya perangkat belum dihapus.
Prosedur ini hanya akan dapat diaplikasikan saat dua orang bertemu langsung, bukan pembelian secaraonline.
Apple juga menyebut, menyerahkan kepada pengguna untuk memastikan perangkat telah terhapus dan tidak lagi memiliki data akun pemilik sebelumnya, saat ingin membeli produk Apple dari orang lain.
Sebagai informasi, untuk menghapus data pada iPhone, pengguna dapat mengakses Settings > General > Reset > Erase All Content and Settings. Setelah proses setup perangkat dimulai dan pengguna diminta untuk memasukan Apple ID dan password pemilik sebelumnya, artinya ponsel masih terhubung dengan akun mereka.
Penghapusan situs iCloud Activation Lock ini akan menimbulkan kesulitan bagi penggemar iPhone, namun tujuan yang coba diperoleh Apple melalui keputusannya tersebut masih menjadi misteri.
Sementara itu, saat ini Apple tengah menghadapi persaingan sengit melawan Qualcomm di ranah hukum. Qualcomm dilaporkan telah siap melawan Apple di pengadilan, dengan menuntut balik. (Metrotvnews.com)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar