Kamis, 06 April 2017

Suspensi Premium Motor Punya Fitur Khusus dan Fungsi Berbeda


Jakarta: Suspensi motor punya fungsi meredam guncangan dari roda agar pengendara tetap nyaman. Pada motor standar, hampir semua komponen tersebut dibuat paten sesuai perhitungan pabrikan, dan terkadang tak cocok untuk semua orang.

Langkah mengganti suspensi dengan merek aftermarket pun dilakukan. Suspensi dengan setelan jadi pilihan karena keras empuknya bisa disesuaikan dengan penyetelan preload.

Tapi pada suspensi dengan harga lebih mahal, maka fitur pun akan lebih lengkap. Selain preload, ada pula rebound dan compression. Apa maksud dan fungsi dari tiap fitur tersebut? Kami jelaskan disini.

Preload
"Untuk menyesuaikan kekerasan per sesuai bobot pengendara. Untuk penyetelan dari per yang fiturnya komplit, setting preload dulu. Seting untuk berkendara sendiri atau berboncengan," kata Ari Kuncahyo, Mekanik TDR Technology Center.

Rebound
"Mengatur kecepatan tendangan balik per keposisi semula sebelum tertekan beban saat melibas lubang," papar Ari yang bermarkas di Pulo Gadung, Jakarta Timur ini. Biasanya terdiri dari banyak jumlah 'klik', tinggal dipilih cepat lambatnya. 

Jika rebound terlalu cepat, maka motor akan lebih mudah mengayun. Sebaliknya jika terlalu lambat, sokbreker akan terasa keras, karena lambatnya per kembali keposisi semual. Rebound ini diatur setelah preload.

Compression
Fungsinya mengontrol kecepatan yang diredam suspensi saat mendapatkan beban. Fitur ini biasanya terdapat pada suspensi aftermarket kelas premium atau suspensi khusus balap.

"Contoh YSS tipe TRW, dia ada setting-an compression low dan highLow untuk meredam bumpy-bumpy kecil maupun tikungan cepat, lalu high untuk high speed corner. Ini pengaruh sama handling motor," pungkas Ari. (sumber: metrotvnews.com)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar