Sebentar lagi, akan ada pemain baru di pasar smartphoneIndonesia, yaitu Nubia. Tidak tanggung-tanggung, minggu depan, perusahaan asal Tiongkok ini akan meluncurkan 3 smartphone sekaligus, yaitu Nubia N1 Lite, M2 Lite dan M2.
Strategi Nubia adalah dengan meluncurkan smartphone dengan performa terbaik di kelasnya, dengan harga yang terjangkau. Karena itulah, mereka akan fokus pada penjualan online. Dengan begitu, mereka bisa menekan harga smartphone. Dalam peluncuran P2 Turbo, mengutip GfK, Lenovo menyebutkan bahwa pasar online di Indonesia masih kecil, hanya 8 persen, meski pasar ini memang terus berkembang. Saat ditanya terkait hal ini, Djoko Tata Ibrahim, Business Consultant Nubia Indonesia menyebutkan, meski saat ini pasar onlineIndonesia masih kecil, Nubia melihat pasar ini memiliki potensi besar untuk tumbuh.
"Dengan jumlah penduduk yang besar, kami melihat pasar Indonesia sangat menjanjikan," ujar Djoko. "Masyarakat menengah-atas Indonesia juga terus bertumbuh dan mereka semakin melek teknologi."
Saat ditemui di Penang Bistro, Selasa (18/4/2017), President Director Nubia Indonesia, Stephen Qu mengaku percaya diri Nubia akan sukses. "Anda hanya akan bisa sukses di pasar online jika Anda menawarkan produk dengan harga paling murah atau produk Anda unik," kata Stephen.
"Tapi Anda tidak bisa jadi selalu yang paling murah. Anda bisa jadi paling murah hanya dalam waktu singkat saja."
Namun, dia merasa keunikan yang ada pada smartphone Nubia akan cukup unik sehingga menarik perhatian konsumen Indonesia. Salah satu keunikan yang ditawarkan adalah kamera yang kaya fitur, mulai dari pro-mode, time lapse, hingga clone camera.
Terkait peraturan TKDN (Tingkat Kandungan Dalam Negeri), Nubia mengatakan sudah siap. Mereka sudah bekerja sama dengan PT. Satnusa Persada yang ada di Batam. (sumber: metrotvnews.com)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar