Nubia adalah salah satu merek ponsel pintar yang sudah berdiri sejak lima tahun lalu di China. Telah hadir di Eropa dan Amerika, Nubia baru resmi masuk Indonesia pada Rabu 26 April 2017 sembari meluncurkan tiga ponsel pintar.
Ada alasan mendasar yang membuat Nubia baru hadir tahun ini. Menurut Stephen Qu, Presiden Direktur PT Nubia Teknology Indonesia, perusahaan menunggu masyarakat Indonesia memiliki pandangan dan pengetahuan yang benar mengenai ponsel pintar yang baik.
"Jangan seperti yang lain yang di Indonesia, saya tahu banyak brand tetapi tidak bertahan lama. Hanya tiba-tiba hilang atau naik. Tidak bisa long term karena value tidak ada," ujar Qu.
"Kami mencari waktu yang tepat kapan pengguna ponsel pintar Indonesia mengerti teknologi ponsel pintar, tidak hanya fungsi hardware-nya. Apakah ponsel pintar yang baik itu? Harus ada fondasi pengetahuan kuat di masyarakat, tidak hanya mengkomparasikan spesifikasi hardware," terangnya pada CNNIndonesia.com usai peluncuran.
Menurut Qu, bisa membandingkan hardware atau spesifikasi ponsel pintar saja tidak cukup. Nubia berharap masyarakat mengerti tentang teknologi ponsel pintar yang akan memberikan pengalaman dan value pada pengguna.
"Sekarang kalau mau komparasi spesifikasi saya dengan iPhone sama 12-12MP, punya saya 13-13 MP. Tapi brand mereka lebih meski fungsinya sama aja. Pengguna harus tahu teknologinya," tambahnya.
Qu juga optimis bahwa value yang ditawarkannya akan membuat bisnis mereka di Indonesia bertahan di masa depan.
Dia ingin berkomitmen untuk terus meluncurkan produk di Indonesia meski banyak merek ponsel pintar lain yang sudah besar dan mampu menawarkan harga kompetitif.
"Sejak 2012 kami juga terus meluncurkan produk, tidak pernah berhenti. Kenapa? Karena kami serius untuk berada di segmen premium. Saya launching ini terus nggak laku saya setop, tidak. Kami akan terus," imbuhnya.
Selain itu, Qu juga mengatakan kehadiran Nubia di Indonesia adalah untuk menjawab permintaan fans di tanah air.
"Sangat lucu ada pengguna yang minta kami tidak perlu takut untuk menjual ponsel pintar harga mahal di Indonesia. Indonesia memang banyak ponsel pintar murah-murah tapi komunitas kami yakin karena produk kami bagus maka tidak perlu takut," kata Qu. (sumber: CNN Indonesia)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar