Setelah mengumpulkan 15 tim finalis untuk mempresentasikan karya game masing-masing di Jakarta, para juri kompetisi Google Play Indonesia Games Contest (IGC) telah memilih tiga pemenang.
Tim juri itu terdiri dari para pakar industri dan juga eksekutif Google. Selain itu, para pengunjung acara final IGC 2017 di salah satu pusat perbelanjaan di Jakarta juga berperan dalam memilih pemenang melalui sistem poling.
Dari hasil penilaian dan poling, akhirnya terpilih game Warung Chain: Go Food Express bikinan Touchten sebagai pemenang.
Adapun Tahu Bulat bikinan Own Games duduk sebagai peringkat kedua. Di posisi ketiga, terdapat permainan Vimala: Defense Warlordsbikinan studio game MassHive Media.
Google Play IGC merupakan kompetisi untuk memilih game Android terbaik bikinan developer lokal. Tujuannya sendiri adalah untuk membantu memupuk ekosistem pembuatan game lokal Indonesia.
"Kami percaya bahwa ada banyak developer Indonesia yang memiliki talenta dan ambisi untuk masuk ke pasar dunia dan menjadi salah satu yang teratas secara global," kata David Yin, Head of Business Development Google Play, sebagaimana KompasTekno rangkum dari keterangan tertulis Google, Kamis (27/4/2017).
"Saya melihat sendiri bakat-bakat menjanjikan yang ada di Indonesia tersebut dan kami berkomitmen untuk membantu para developer game, baik besar maupun kecil, untuk dikenal para pecinta game di seluruh Indonesia serta dunia," imbuhnya.
Baik pemenang maupun developer lokal yang duduk di posisi kedua dan ketiga berhak membawa pulang sebuah set Android TV dengan resolusi 4K.
Selain itu, Warung Chain: Go Food Express, sebagai juara, akan ditampilkan di video Android Developer Story yang diproduseri Google Play. Game itu juga akan dipromosikan di saluran Android Developer. (sumber: kompas.com)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar